3 Cara Membantu Anak Anda Mengurangi Sifat Pemalu
Dalam budaya kita yang
menuntut keluwesan dan keberanian berbicara, apakah sifat pemalu
merugikan anak Anda? Sejujurnya, jawabannya tidak, karena anak Anda
pada akhirnya akan menemukan jalan hidupnya sendiri dan caranya sendiri
untuk menemukan teman
-
Dalam budaya kita yang menuntut keluwesan dan keberanian berbicara, apakah sifat pemalu merugikan anak Anda? Sejujurnya, jawabannya tidak, karena anak Anda pada akhirnya akan menemukan jalan hidupnya sendiri dan caranya sendiri untuk menemukan teman serta menyatakan pendapatnya; namun bila Anda kuatir tentang anak Anda yang pemalu, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu dia mengatasinya. Inilah 3 cara utama Anda dapat membantu:
-
Ciptakan suasana yang penuh rasa percaya dan keyakinan
Mulailah dengan meyakinkan anak Anda bahwa dia hebat, unik dan istimewa. Dengan menciptakan suasana aman yang penuh kepercayaan dia akan membuka diri untuk menemukan apa yang disukai dan tidak disukainya serta siapa dirinya sesungguhnya. Pupuklah anak Anda, perhatikan apa yang dibutuhkannya dan pastikan agar kebutuhan itu terpenuhi. Seorang anak yang terpenuhi kebutuhannya akan menyadari kebutuhan orang lain dan akan menanggapi dengan baik. Dia juga akan merasa lebih tenang dan aman dalam lingkungannya dan dalam pertemuannya dengan orang lain. -
Beri anak Anda tanggung jawab dan biarkan dia membuat kesalahan serta belajar dari pengalaman
Dimulai dengan tugas rumah tangga yang sederhana Anda dapat mengajar anak Anda tanggung jawab serta rasa percaya akan ketrampilannya dan proses membuat keputusan. Bahkan meskipun anak Anda membuat kesalahan dia belajar dan memperoleh pengalaman. Pengalaman ini selanjutnya akan menuntun dia untuk memahami bahwa bertemu dengan orang lain dan berkumpul bersama akan memberi dia pengalaman yang bermanfaat. Ketrampilan untuk mempelajari tanggung jawab juga dapat dipakai untuk mencari teman baru serta bertemu orang asing. Dia dapat mempelajari ketrampilan dan tehnik baru untuk belajar menerima sifat pemalunya tanpa merugikan dirinya sendiri. Dia dapat memanfaatkan kepekaan yang berasal dari sifat pemalunya untuk menjadi teman sejati bagi orang lain sementara belajar lebih banyak tentang dirinya. -
Temukan keterampilan dan bakatnya serta beri peluang untuk mengembangkannya
Ini tidak saja akan mengembangkan rasa percaya dirinya namun juga memberinya kesempatan bertemu orang yang berminat sama dan menemukan teman baru. Membiarkan anak Anda menemukan keterampilan atau bakatnya akan memberinya rasa percaya diri. Membiarkan anak Anda memupuk bakat itu bersama anak-anak lain akan memberinya kesempatan mendapat teman-teman baru. Lebih mudah berteman bila mempunyai minat yang sama. Kegiatan baru ini kemudian akan menuntun anak Anda ke pengalaman bergaul yang baru dengan mana anak Anda dapat terus berkembang.Sementara anak yang pemalu dapat mengalami kesulitan di sekolah karena kurang kemampuan dalam bergaul, penting untuk diingat bahwa anak yang pemalu akan belajar mengatasi rasa malunya. Mereka akan menemukan teman dengan minat yang sama dan membina dengan landasan keberhasilan ini. Sesungguhnya anak yang pemalu memiliki rasa simpati dan belas kasih yang lebih besar, dan begitu mereka membentuk persahabatan mereka akan memiliki hubungan yang lebih langgeng dan akrab. Jika sebagai orang tua Anda dapat memastikan bahwa kebutuhan emosi mereka terpenuhi sehingga rasa percaya diri mereka terpupuk, dan ketrampilan yang positif berkembang; Anda dapat membimbing anak Anda mengatasi sifat pemalunya untuk bergaul dengan berbagai teman dan memperoleh aneka ragam pengalaman.
Sumber: segala sumber, Diterjemahkan dan diadaptasi oleh Irma Shalimar dari artikel asli "3 ways you can influence your child to overcome shyness" karya Lynn Scoresby.
.jpg)
0 comments: